ALGORITMA
Algoritma adalah serangkaian langkah - langkah yang disusun menjadi urutan logis kegiatan untuk mencapai tujuan.terdapat berbagai bentuk cara untuk mengkomunikasi algoritma antara lain:
1. Menggunakan bagan alir
2.Pseudo Code
3. dan bahasa pemrograman
Contoh Algoritma Di Lingkungan Sekolah
1. Algoritma Bilangan Ganjil dan Genap
Bilangan-bilangan yang paling dikenal adalah bilangan bulat 0, 1, -1, 2, - 2, ... dan bilangan-bilangan asli 1, 2, 3, ..., keduanya sering digunakan untuk berhitung dalam aritmatika. Himpunan semua bilangan bulat dalam buku-buku teks aljabar biasanya dinyatakan dengan lambang Z dan sedangkan himpunan semua bilangan asli biasanya dinyatakan dengan lambang N.
Algoritma untuk menentukan suatu bilangan termasuk bilangan genap atau bilangan ganjil disajikan dengan flowchart dibawah ini :kampus ti
Bilangan genap adalah bilangan bulat yang habis (tidak mempunyai sisa) apabila dibagi 2. Sedangkan bilangan ganjil adalah bilangan bulat yang tidak habis apabila dibagi 2.
2. Algoritma Menghitung Keliling dan Luas Lingkaran
Lingkaran adalah himpunan semua titik pada bidang dalam jarak tertentu yang disebut jari-jari dari suatu titik tertentu, yang disebut titik pusat. Lingkaran adalah contoh dari kurva tertutup sederhana, membagi bidang menjadi bagian dalam dan bagian luar.
Algoritma untuk menghitung luas dan keliling lingkaran disajikan dengan flowchart dibawah ini :
3. Algoritma menampilkan bilangan ganjil antara 10-30
Bilangan ganjil antara 10 dan 30 adalah 11,13,15,17,19,21,23,25,27,29. Sedangkan yang akan ditampilkan adalah kecuali bilangan 21 dan 27. Jadi output yang diharapkan adalah 11,13,15,17,19,23,25,29.kampus ti
Algoritma untuk menampilkan bilangan ganjil antara 10-30 kecuali bilangan 21 dan 27 disajikan dengan flowchart dibawah ini :
Sebagai proses seleksi pertama agar program tidak mencetak bilangan 21 dan 27, diberikan syarat apakah bilangan = 21 atau bilangan = 27. Sebagai batas akhir supaya program tidak melebihi batas 30, maka diberikan syarat apakah bilangan < 29.kampus ti
4. Algoritma tahun Kabisatkampus ti
Tahun kabisat adalah tahun yang mempunyai 1 ekstra hari yang bertujuan supaya dalam kalender bisa sinkron dengan keadaan astronomi dan musim tahunan. Sebagai contoh, Bulan Februari mempunyai 29 hari pada tahun kabisat. Pada kalender Julian, setiap tahun yang bisa dibagi dengan 4 merupakan tahun kabisat. Tetapi pada kalender Gregorian, tahun yang bisa dibagi dengan 100 hanya dianggap sebagai tahun kabisat jika tahun ini juga bisa dibagi dengan 400. Misalkan tahun 1700, 1800 dan 1900 bukan tahun-tahun kabisat. Tetapi tahun 1600 dan 2000 merupakan tahun kabisat.
Algoritma untuk menentukan tahun kabisat disajikan dengan flowchart dibawah ini :
Algoritma diatas adalah untuk menentukan tahun kabisat pada kalender Julian saja, yaitu menggunakan syarat habis dibagi dengan 4 atau tidak. Selain itu batasan tahun yang boleh diinput adalah dalam rentang tahun 1900-2020.kampus ti
5. Algoritma menampilkan bilangan genap dari 2 sampai < n, kecuali bilangan genap tersebut kelipatan 4
Bilangan genap adalah bilangan bulat yang habis (tidak mempunyai sisa) apabila dibagi 2. Deret yang diatampilkan adalah deret bilangan genap dari 2 sampai ke n kecuali bilangan tersebut adalah kelipatan 4.
Algoritma untuk menampilkan deret bilangan genap dari 2 sampai ke n kecuali bilangan tersebut kelipatan 4 disajikan dengan flowchart dibawah ini :
Misalkan input n=5, maka output deret yang ditampilkan adalah 2,6,10,14,18. Untuk menyeleksi bilangan genap menggunakan syarat bil % 2 apakah mempunyai sisa apa tidak. Selain itu untuk menyeleksi bilangan
kelipatan 4 menggunakan syarat bil % 4 apakah mempunyai sisa apa tidak.kampus ti
kelipatan 4 menggunakan syarat bil % 4 apakah mempunyai sisa apa tidak.kampus ti
6. Algoritma menghitung harga yang harus dibayar setelah mendapatkan diskon
Algoritma untuk menghitung jumlah yang harus dibayar oleh pembeli setelah mendapatkan diskon 10% dengan syarat jumlah total pembelian < Rp.1.500.000,-
Algoritma untuk menghitung harga yang harus dibayar setelah mendapatkan diskon disajikan dengan flowchart dibawah ini :
Jumlah barang bersifat dinamik sesuai input n dari user. Apabila jumlah total kurang dari 1500000 maka tidak akan mendapatkan diskon.
7. Algoritma mencari max dan min dari deret bilangan
Mencari nilai maks dan min dari suatu n deret bilangan yang diinput oleh user. Algoritma untuk mencari max-min dari suatu deret bilangan disajikan dengan flowchart dibawah ini :kampus ti
Jumlah deret dan nilai deret diinput oleh user. Sedangkan sebagai inisialisasi, max dan min diisi dengan nilai deret yang pertama. Contoh n = 4, bil = 4,8,6,7 , maka max =8 dan min=4.
8. Algoritma kalkulator sederhana 2 bilangan
Kalkulator Sederhana yang dapat melakukan operasi +(penambahan), - (pengurangan), *(perkalian) dan /(pembagian). Kalkulator bersifat sederhana karena hanya melakukan perhitungan terhadap 2 bilangan saja.
Algoritma kalkulator sederhana disajikan dengan flowchart dibawah ini :kampus ti
Algoritma kalkulator sederhana disajikan dengan flowchart dibawah ini :kampus ti
9. Algoritma menghitung angka angka dari suatu bilangankampus ti
Algoritma untuk menghitung angka-angka dari suatu bilangan yang diinput oleh user. Algoritma tersebut disajikan dengan flowchart dibawah ini :
10. Algoritma membalik kalimat
Algoritma untuk menampilkan kalimat dengan urutan terbalik. Struktur data yang digunakan adalah Stack. Untuk membalik bilangan, huruf huruf dari kalimat tersebut kita masukkan dalam stack menggunakan metode Push, setelah stack terisi, maka kita keluarkan kembali menggunakan metode Pop.
Pada algoritma mambalik kalimat, penggunaan struktur data stack diimplementasikan pada array. Dalam implementasinya pada array, kita harus menyiapkan sebuah array dengan panjang sama dengan jumlah huruf dalam kalimat yang akan dibalik.kampus ti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar